Tuesday, February 9, 2010

Haferkampung

Haferkampung adalah sebuah film seri. (Film? Ini kisah nyata, lho)

Serial ini tidak bercerita tentang kehidupan orang di Melrose Place (dan seri barunya), melainkan di sebuah rumah dekat halte Haferkamp di Bremen. Jadi kaga ada Heather Locklear atau Alyssa Milano di serial ini. Haferkampung adalah wisma mahasiswa Indonesia plus-plus, maksudnya plus Singapura, Malaysia, dan Rusia.

Haferkampung adalah rumah dekat halte Haferkamp dan di atas sebuah kafe bernama Legend. Halte Haferkamp ada tiga:
  • dekat Penny, tempat beli kebutuhan sehari-hari. Penny ini adalah sumber logistik warga Haferkampung. Halte ini adalah akses ke stasiun utama Bremen (Hauptbahnhof), dilalui angkot no. 10 dan N10 (Strassenbahn).
  • dekat taman, tempat Grillen (bakar-bakar daging, sate, dll) dan olahraga warga Haferkampung beserta teman-teman mereka. Halte ini adalah akses ke pusat kota Bremen, yaitu Domsheide. Halte ini dilalui angkot no. 2 (Strassenbahn).
  • depan kafe Legend, artinya depan rumah mereka langsung. Halte ini adalah akses ke Gropelingen Ghetto, tempat membeli paha ayam ukuran maha agung. Halte ini dilalui angkot no. 2, 10, dan N10 (Strassenbahn).
Serial ini sudah melewati banyak "season" atau "Staffel". Pemainnya banyak berganti. Namun kisah di Haferkampung selalu menggemaskan, hangat, dan penuh kenangan.


Season 1 : Haferkampung
Pemain utama:
Suatu hari di musim gugur 2007, tepatnya 30 Oktober 2007, asap keluar dari suatu dapur di rumah yang sudah berlumut dekat Wallering, Bremen. Rumah tersebut sebelumnya kebanjiran akibat pipa yang bocor. Selain banjir, lumut kerak, jamur, dan makhluk hidup lainnya mulai mengganggu penghuni rumah. Vita pun marah, dia membakar rumah. Rumahpun penuh asap bagai kisah Ramayana ketika Hanoman membakar Alenka (ada soundtrack lagu dangdut Hanoman Kobong, lho). Saat itulah hari kepindahan Vita dan Ucup ke Haferkampung.

Suatu hari di musim sebelumnya, di suatu pertapaan yang jauh, yang hanya bisa dilewati melalui hutan gelap Hueckelriede, seorang bernama Dendy gundah. Dia gundah karena Fortress of Solitude yang dimilikinya terlalu kecil untuk istrinya (Eva) yang akan datang ke Bremen. Dendy pun memikirkan untuk pindah dari tempat gelap tersebut. Habis gelap terbitlah terang! Dendy berencana pindah ke Haferkampung.

Haferkampung...
...rumah impian...
Berempat bersatu dalam cinta dan persahabatan...
...yang hangatnya bagai pelukan ibunda bagi banyak orang Indonesia di Bremen

Serial inipun dimulai dengan intrik internal warga Haferkampung dan eksternal pengunjung rumah ini.

***

OK, prolog sebelumnya perlu lebih dijelaskan lagi. Vita dan Ucup pindah karena rumah lamanya kebanjiran akibat pipa bocor. Asap tersebut karena Vita lupa mematikan kompor listrik dan ada bahan mudah terbakar yang ditaruh di atas kompor. Tidak ada api, tapi ada asap akibat kayu tatakan yang terbakar. Namun bencana itu berhasil diatasi oleh Pahlawan Pembela Kebetulan dari Sabang (tidak sampai Merauke), sehingga kebakaran tidak bereskalasi secara luas.


Season 2 : New Haferkampung
Pemain utama:
Suatu hari di akhir musim semi 2008, Dendy dan Eva pindah ke Hamburg karena Dendy sudah lulus kuliah dan memiliki pekerjaan baru. Di tempat lain, Yean Sin, seorang mahasiswi asal Singapura, terusir dari sebuah rumah di asrama mahasiswa Findorff dekat halte Weidedamm dekat taman kota Bürgerpark. Dia terusir karena rayuan seorang Casanova (maksudnya Nathaniova). Yean Sin harus menemukan rumah baru dan hatinya tertambat di Haferkampung. Dia mulai menebarkan keceriaan baru di rumah tersebut menggantikan Dendy dan Eva.

Haferkampung...
...All good things go by three.


Season 3 : Summer of Joy (Kerinduan)
Pemain utama:
Suatu musim panas 2008, Ucup harus menjalankan Dharma Mahasiswa di Pulau Dewata. Untuk waktu yang singkat tersebut, Faris, seorang mahasiswa asal Malaysia, menggantikan Ucup. Saat inilah keahlian memasak warga Haferkampung terasah semakin dalam karena ada Faris yang menjadi tester masakan tersebut. OK, kemampuan bersih-bersih juga meningkat karena biasanya selain rajin masak, Ucup yang paling rajin bersih-bersih.

Season ini singkat bukan karena ada demo penulis di Amerika Serikat melainkan karena kerja praktek Ucup di Bali emang singkat.

Diduga SBY (Presiden Indonesia) membuat album "Kerinduanku" terinspirasi dari ide season 3 Haferkampung ini.


Season 4 : Ucup Strikes Back
Pemain utama:
Awal musim gugur 2008, Ucup kembali ke Haferkampung membawa segenggam rindu dan sepotong cerita. Yean Sin dan Vita menyambut Ucup dengan segenggam tepung. OK, kaga tahu berapa genggam, yang jelas Ucup penuh tepung. Karena tidak ada kanibalisme di Haferkampung, tidak mungkin ada Ucup Goreng Tepung atau Ucup Schnitzel.

Saat inilah, Ucup menjadi ketua PPI Bremen. Ucup membuat Haferkampung bagai mentari yang menerangi dan menghangatkan jiwa pemuda-pemudi Bremen (dan Bremerhaven serta Emden).

Di akhir season ini, Yean Sin disuguhi Stripper dadakan. Kenapa sampai begitu?


Season 5 : A Walk to Remember (Ingatlah Hari Ini)
Pemain utama:
Musim semi 2009, Yean Sin lulus kuliah dan diterima Ph.D di Frankfurt. Pesta perpisahan mengundang Stripper dadakan untuk Yean Sin. Sayang sekali strippernya gemuk (tapi lentur dan boleh dibilang lincah) jadi Yean Sin pun langsung eneg. Yean Sin diganti oleh Nora, mahasiswi SGU yang menjalankan Dharma di Bremen. Ini adalah perpisahan pertama pada season 5.

Awal musim panas 2009, PPI Bremen di bawah kepemimpinan Ucup von der Haferkampung berhasil membuat acara kesenian Indonesia di Bremen. Acara ini sudah direncanakan sebelum Haferkampung berdiri dan baru terjadi sekarang akibat angin cinta dari Utara menghembus hingga Bremen. Negeri Cinta tersebut adalah Bremerhaven. Tokoh-tokoh baru Bremerhaven menambah pemain dalam Indonesian Day di Bremen. Intrik cinta tokoh Bremerhaven inilah yang membuat serial ini semakin seru.

Awal musim gugur 2009, perpisahan pun terjadi. Satu pemain sampingan yaitu DJ Ipon lulus kuliah dan pindah ke Berlin. Hah, siapa itu DJ Ipon? Sorry, tadi lupa disebutkan. Pada season 1, DJ Ipon mengenalkan Yean Sin kepada Vita dan Ucup. Tanpa DJ Ipon, cerita season 2 dan season 4 bakal berbeda. DJ Ipon juga pernah jadi ketua PPI Bremen abad 21 dan selalu mengingatkan orang Indonesia untuk membuat acara Indonesian Day.

Perpisahan paling mengharukan pada season 5 adalah perpisahan Vita. Dia tokoh utama Haferkampung selama 5 season. Dia lulus kuliah dan pindah ke Jakarta yang jaraknya seperempat keliling bumi dari Bremen. Cowok-cowok fans berat Vita di Bremen terharu menyaksikan akhir season 5.

Haferkampung...
...pertemuan adalah awal dari perpisahan


Season 6 : Haferkampung Sunrise (Terbitnya Sang Surya)
Pemain utama:
Sepeninggal Vita, datanglah Surya yang menggantikan Vita. Surya adalah mahasiswa kimia asal Papua, yang sempat kuliah sebentar di UGM, Yogyakarta. Dia senang bercerita sehingga Haferkampung bagai negeri dongeng. Orang menjadi senang ke wisma tersebut mendengarkan cerita Negeri Sang Surya, yaitu Papua (dan Yogyakarta).

Pada season 1, ada Pahlawan Pembela Kebetulan dari Sabang (tapi tidak sampai Merauke) dan pada season 6 inilah kosmologi Haferkampung dilengkapi dengan mahasiswa asal Jayapura (lumayanlah masih satu pulau dengan Merauke, daripada tidak ada sama sekali). Soundtrack season ini adalah "Dari Sabang sampai Merauke", berjajar pulau-pulau. Aceh merdeka dan Papua merdeka!

Nora juga digantikan oleh Aneta, mahasiswi dari pegunungan Kaukasus di Rusia, rekan kuliah Vita. Sebetulnya Aneta sudah muncul dari season 1 tapi bukan sebagai pemain utama. Aneta juga lebih mencintai Kaukasus yang tak berhubungan dengan Rusia. Kaukasus merdeka!

Season ini berlangsung singkat karena Aneta pergi ke Lebanon. Dia pergi bukan untuk mendukung Palestina merdeka namun untuk senang-senang dan belajar hal baru.


Season 7 : Haferkampung Extreme (Karma dan Dharma)
Pemain utama:
Akhir musim gugur 2009, Lia menggantikan Aneta. Lia adalah mahasiswi psikologi Bremen. Dia sudah muncul sejak season 3. Pada season 5, kemunculannya semakin sering. Pada season 7 inilah, Lia menjadi tokoh utama. Dia salah satu orang yang membawa keceriaan Haferkampung selain Ucup.

Pada season 7 ini, kosmologi asap mengalami keseimbangannya. Ini adalah karma. Pada season 1, rumah lama diasapi oleh Vita karena kelalaian mematikan kompor. Kali ini Haferkampung diasapi secara sengaja dengan batang yang menyala. Batang yang membawa kebahagiaan sejenak. Nikotin memang enak.

Kosmologi air juga mengalami keseimbangannya. Karma kedua. Pada season 1, rumah lama kebanjiran akibat pipa yang bocor. Pada season 7 ini, kran dapur sempat lepas (atau patah). Surya dan Ucup harus mengembalikan kosmologi air bah. Banjir pun tidak terjadi karena keseimbangan antara yin dan yang tercapai. Surya dan Ucup menjalankan Dharmanya dengan sukses.

Season ini diakhiri dengan rencana Ucup menjalankan Dharma Mahasiswa di Berlin.

Haferkampung...
...What goes around comes around


Season 8: P2P (Haferkampuang nan jauah di Mato)
Pemain utama:
Akhir musim dingin, menuju musim semi 2010, Ucup pergi ke Berlin dan digantikan oleh Rio. Lia adalah orang Padang yang Malang (maksudnya keturunan Padang, tinggal di Malang) sedangkan Rio asli Padang. Selama waktu yang singkat Rio tinggal di Haferkampung.

Haferkampung P2P adalah Haferkampung Padang Padang Papua. Kayanya cuma Lia yang pake protokol P2P untuk download film (P2P = Point-to-point). Surya masih menggunakan protokol HTTP dan RTP untuk download film.

Surya dan Lia menghadapi Dharma masing-masing, yaitu ujian. Keduanya berjuang keras melawan rasa malas. Ujian inilah penentuan kelangsungan hidup keduanya di Bremen.

Bagaimanakah cara Surya dan Lia mengungkapkan kerinduan mereka akan Ucup?
Saksikanlah serial Haferkampung ini!

4 comments: